Pabrik Siropen, Warisan Kolonial yang Kini Jadi Destinasi Favorit Turis Mancanegara

Wirajatim

Surabaya — Di tengah geliat pengembangan kawasan Kota Lama Surabaya sebagai pusat wisata sejarah, sebuah bangunan tua dengan aroma manis menyambut pengunjung dari berbagai penjuru dunia. Adalah Pabrik Siropen, pabrik sirup legendaris yang kini bertransformasi menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di Kota Pahlawan. Berdiri sejak tahun 1923, bangunan berarsitektur kolonial ini tak hanya menyimpan nilai historis, tetapi juga menjadi saksi hidup perkembangan industri makanan dan minuman di Indonesia.
Dikelola oleh PT Moya Kasri Wira Jatim, anak usaha dari PT Panca Wira Usaha Jawa Timur (BUMD Provinsi Jawa Timur), Pabrik Siropen kini membuka diri sebagai ruang wisata edukatif yang memadukan sejarah, industri, dan pengalaman interaktif. Wisatawan yang berkunjung dapat menyaksikan langsung proses produksi sirup dengan teknik tradisional warisan era kolonial Belanda, serta mencicipi aneka varian sirup khas yang telah diwariskan lintas generasi.
Dengan dukungan Pemerintah Kota Surabaya melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Pabrik Siropen dipoles tanpa menghilangkan nuansa otentiknya. Pengalaman yang ditawarkan bukan sekadar kunjungan biasa—pengunjung diajak menelusuri lorong-lorong pabrik, menyimak sejarah industri sirop, hingga merasakan langsung cita rasa klasik yang telah bertahan lebih dari satu abad.
Tak heran, Pabrik Siropen kini menjadi magnet wisatawan mancanegara yang datang melalui berbagai jalur, termasuk dari kapal pesiar internasional yang berlabuh di Pelabuhan Tanjung Perak. Para turis dari berbagai negara menyempatkan diri mengeksplorasi kekayaan sejarah Kota Lama, dan Pabrik Siropen menjadi salah satu titik kunjungan yang paling diminati.
Dengan konsep tur terpadu, sejumlah penyedia jasa wisata seperti Toerwagen, Surabaya Sightseeing and City Tour (SSCT), hingga Let’s Walk Walking Tour Surabaya turut membawa wisatawan menikmati pengalaman khas Surabaya. Mereka menjelajahi gang-gang tua, mendengar kisah masa lalu, dan akhirnya berhenti di Pabrik Siropen—tempat di mana sejarah, rasa, dan cerita berpadu dalam satu kunjungan yang berkesan.
Tak hanya meninggalkan kesan mendalam, meningkatnya kunjungan wisatawan juga membawa dampak positif secara ekonomi. Pelaku usaha lokal di sekitar Kota Lama mendapatkan peluang besar dalam memasarkan produk-produk khas, dari kuliner, kerajinan, hingga layanan tur tematik. Sinergi antara sektor pemerintah dan swasta menjadi kunci dalam menjaga momentum kebangkitan kawasan ini.
Pemerintah Kota Surabaya pun terus berkomitmen memperkuat identitas Kota Lama sebagai destinasi wisata berkelas dunia. Upaya revitalisasi bangunan bersejarah, perbaikan infrastruktur, serta penyelenggaraan agenda budaya secara rutin menjadi bagian dari strategi besar yang mendorong kawasan ini menjadi pusat magnet wisata baru di Indonesia.
Kini, Pabrik Siropen bukan sekadar bangunan tua peninggalan kolonial. Ia telah menjelma menjadi simbol kebangkitan wisata sejarah Surabaya—tempat di mana rasa manis masa lalu tetap hidup, dan mengundang dunia untuk datang mencicipinya. (*/win)

Wirajatim Wirajatim
Wirajatim
Share this Post:

Related Posts: